Senior High
Kimia

KESETIMBANGAN KIMIA

246

12928

0

zustordinaryy

zustordinaryy

yui follow aku biar dapet notif setiap aku share catatan

ノートテキスト

ページ1:

C
C
C
C
JOYKO
kesetimbangan
kimia
Keadaan
macam
kesetimbangan
kesetimbangan
rumus
tetapan
keseimbangan
Homogen
Heterogen
Harga k
KP dan kc
Hubungannya
Pergeseran
kesetimbangan
Arah
reaksi
Derajat
pisosiasi
konsentrasi suhu
Tekanan
Volume
Meaksi
Rimiar
1. Searah irreversible
Reaksi searah yaitu reaksi yg berlangsung dari
arah reaktan keproduk atau kekanan. Ciri-ciri:
• Ditulis dgn satu anak panah kearah produk
/kanan (→)
.
Reaksi berhenti setelah salah satu /semua
reaktan habis
Reaksi berlangsung tuntas atau berkesudahan
• Produk tidak dapat bereaksi menjadi za+ 2*
reaktan.
>> conton <<
NaOH + HCl → NaCl + H20
Reaktan
Produk
Ciri-cirinya :
• Ditulis dengan 2 anak panah yg arahnya berlawana
(=)
• Reaksi kearah produk disebut reaksi maju.
• Reaksi kearah reaktan disebut reaksi mundur
>> conton <<
Na + 3H2
Pereaktan
=2
2NH3
produk
catatan
Jika reaksi 2 arah / bolak balik ini dilakukan
dalam ruang tertutup, maka akan terjadinya
reaksi kesetimbangan kimia. Jadi kesetimbangan
ditandai C) yo akan dipelajari di bab ini.
Readaan reaksi
setimbang
2.) Dua arah/reversible
----
Reaksi dua arah yaitu reaksi bolak balik yg
dapat berlangsung dari reaktan keproduk
dan juga sebaliknya.
Keadaan reaksi setimbang altandai dan tidak
terjadinya lagi perubahan makroskopis (tampak)
sehingga reaksi seolah-olah berhenti padahal
nyatanya tidak.

ページ2:

ciri-ciri keadaan reaksi setimbang :
1. Reaksi reversible () dan dalam ruang
tertutup
2. Dinamis: tetap berlangsung terus menerus
dalam 2 arah dgn kecepatan sama
3. Terjadi perubahan mikroskopis Cjumlah mol
berubah) namun tidak terjadi perubahan makro
skopis (mata telanjang)
4. laju reaksi maju laju reaksi mundo.
=
5. Konsentrasi pereaksi & produk tidak berubah.
[hanya berlaku untuk zat gas (9) dan larutan
caa)]
aP + bQ
CR +dS
Ke: [R] [s]d
dimana
CPJ9. [Q]
[] molaritas
mol
VCL)
>> conton <<
①N2 (9) +
3H2 (9)
2NH3 (9)
rumus tetapan
-kesetimbangan
•> Tetapan kesetimbangan CK)
adalah perbandingan antara konsentrasi
produk dan konsentrasi pereaksi pada saat
keadaan setimbang dan hanya berlaku untuk
Suhu tertentu
>> Harga K
harga k bergantung pada suhu -> selama
suhu tetap harga k pun tetap
Jika reaksi dibalik.k menjadi 1/k
Jika dikali n, K menjadi kn
. Jika dibagi n, K menjadi "JK
Jika reaksi-reaksi dijumlahkan,"
harga k dikali -> kitk 2: K1. K2
>> Contoh «<
①Reaksi Na+ 3H2 (=> 2NH3, K = 4
maka harga k untuk reaksi
NH3 1/2 N2 + 3/2 H₂ adalah...
= (Reaksi dibalik, lalu dibagi 2)
K : ~
1
Tetapan kesetimbangan dibagi 2, ada yg order
Perhitungan konsentrasi (kc), ada yg berdasar
perhitungan tekanan parsial (kp).
1.) Tetapan kesetimbangan Ckc)
adalah tetapan kesetimbangan yg diperoleh dri
Perhitungan konsentrasi /molantas
J
Kc: [NH3] 2
[N2] [Hz]³
② CO₂ (9) + CaOcs) CaCO2 (9)
+
KC =
[CaCO 3 ]
[ CO₂ ]
Aplikasi rembes dgn M diketahur
Reaksi 2NO (9) N2 (9) + O2(9). pada suhu
tertentu, kc sebesar 2400. Mula-mula [NO]=OM,
[N2]: 0175 N. [02] = 0,32 M. Setelah bereaksi,
berapa konsentrasi za+ +£6 pado reaksi setimbang
2ND N2 + O2
M
OM
0175M
B
+2x M
-xμ
(0175-x)M
S +2xM
Rumus kc masukin
Ke [Na] [02]
2400
[No]
0132 M
-XM
(0132-XM)
= C0175-x) (0.32-x) = 0124-0175-0,32x+x²
9600X² =
[2x] 2
0124-1107 x + x2
9600 x2x2 = -107 x + 0,24
9599 x² +1.07X - 0124 = 0
RUMUS
29
9:9599 b = 1107 C = -0,29
(Selesai diitung ....)
X₁ = 0,005
=
X2=-0.005
4x2
0

ページ3:

20180
→ masukin x
[No] = 2x M
= 2.0,005 = 0,01 N
[N2]: C0175-x) N
= (0,95-0,05): 0,745 M
[01]: C0132-x) 14
= (0132-0105): 0,315 N
Aplikasi rembes dgn mol diketahui
④Pada reaksi setimbang: A+B C+D
Jika dalam ruangan 1 liter, satu mol A dicam-
pur dgn satu mol B dan pada kesetimbang-
an terdapat 012 mol A, maka kc ?
M
A + B
Imol Imol
C
+D
Liot koop
B
& mol or mol_
018
018
S 012 mol
012 mol
018
018
。) Hubungan kc dan kp
dari persamaan gas ideal:
PV = nRT
P = nRT
V
P = MRT
misal reaksi :
a A B C C + dD
PA CAJRT
• PC: [C] RT
• PB: [B]RT
• PD. [D]Rt
KP: ([C]RT). C[D]RT) d
(CAIRT). CCBIRT)b
= [C] [D]d RT
c+d
CAJ [B]b RT atb
Kp = KC (RT) on on: selisih koеf produk
kp
kc Jika On : 0.
dan reatan Cgas saja)
R: 0,082 C1 atm/mol.k)
T = kelvin
[c] : 018/1=018
→ cari Molaritas
[A]: 012/11iter=012 [B] = 012/1=012
>> conton <<
[D] = 01811=018
①25cs) + 302 (9)
2503 (9)
karena bukan gas jadi gak dipakai
→ cari kc
->
[C] [D]
[A] [B]
= 018.018
012012
KP: KC CRT) on
An: 2-3=-1
: 4×4 = 16
=
Kp = KC (RT) -
2.) Tetapan kesetimbangan Ckp
adalah tetapan kesetimbangan yg diperoleh
dari perhitungan tekanan parsial yg hanya
ada pada gas.
kp:
CP produk)
koef
C Ppereaksi) koef
>> contch <<
2NH2 (9)
kpko
RT
diagram tetapan keseimbangan
a.) kc >1000 = K >1 = konsentrasi produk >
konsentrasi pereaksi
b.) kc <0.001 = konsentrasi pereaksi > konsen.
trasi produk: K41
c.) 0,001 <KC <1000 = konsentrasi pereaksi &
Produk cukup signifikan pada keadaan se-
timbang.
Na cg) + 3H2 (9)
kp:
(PNH₂)²
(PN₂) (PH₂) 3
P: mol gastsb
mol total gas
× Ptotal
Produk
C
M
M
reakton
M
P

ページ4:

macam
kesetimbangan
Kesetimbangan homogen
dimana wujud zatnya sejenis /sama
• Nacg) + 3H2 (9)
• 250₂ (9) + 02 (9)
2NH3 (9)
2.) Perubahan suhu
AH: suhu dinaikan menyerap kalor: ke endoterm
Preaksi keproduk: endo, reaksi wereaktion: eksoterm
OHO Sunu diturunkan melepas as ke eksoterm
Lo regusi keproduk: ekso, reaksi kereaktan : endom
2503 (9)
•
2.) Kesetimbangan heterogen
dimana wujud zatnya berbeda
• Ag₂ Croa(s) 2 Ag+ (aq) + Croa
CO2 (9) + Cao s
Caco (9)
(zat solid dan liquid harganya konstan = 1)
Pergeseran
kesetimbangan
• Menurut Asas le chatelier •
"Jika dalam suatu kesetimbangan dilakukan
tindakan gangguan Caksi) maka sistem kese-
timbangan tsb akan berusaha mengadakan reaksi
dgn mengalami pergeseran untuk mempertahan.
Kan kesetimbangannya agar tercapai kembali,
sehingga pengaruh reaksi tsb dapat diperkedil"
• Adapun paktor yg memengaruhi pergeseran
kesetimbangan :
1. Perubahan konsentrasi
Pada kesetimbangan heterogen = Perubahan
konsentrasi hanya berlaku untuk zat dalam wujud
gas (g) dan (aru tan caq)
konsentrasi (+) = bergeserdari arahnya /
berlawanan
konsentrasi (-) bergeser ke arahya
sendiri
>> contohkee
①Reaksi Na+ 3H2 2NH3. Jika kon sentrasi...
a.) IN2 3 ditambah : bergeser kekanon/produk
b.) [NH3] dikurang bergeser kekanan
Perubahan suhu berpengaruh terhadap k/kc
Jika sunu dinaikan (endoterm) = K
• Jika suhu diturunkan Ceksoterm): Kturun
>>contoh ce
⑥dari reaksi Pcg) Q (g), OH: ④120KJ
- Jika suhu CT) dinaikkan, untuk mencapai kesetimba.
ngan ia bergeser ke...
eksoterm
endoterm = kekanan/produk
- Jika suhu CT) diturunkan, bergeser ke...
eksoterm endoterm: kekiri (reaktan
②N2 (9) + 3H2(g) 2NH3 , DH = 92KJ
- Jika suhu dinaikan, reaksi bergeser ke...
endoterm->eksoterm = kekiri / reaktan
- Jika suhu diturunkan, bergeser ke...
endoterm eksoterm = kekanan/produk
3.) Perubahahan Tekanan CP)
dan volume (U)
Untuk perubahan tekanan dan volume, pasa (s)
dan (1) tidak berpengaruh.
P besar
P kecil
= Ukecil = koef kecil
V besar
=
= Koep besar
P dan v pun tidak berpengaruh jika koef Kiri
= koef kanan
>> conton <<
① N2 (9) + 3H2 (g)
2NH3 (9)
agar reaksi bergeser kekanan, maka ...
41+3=4 >
2
= karena dikanan, koefnya kecil,
maka P diperbesar 6 V diperkecil

ページ5:

aran
reaksis
Menentukan arah reaksi dengan Q
untuk mengetahui suatu reaksi sudah setimbang
atau belum dan memprediksi arah reaksinya
kita bisa menggunakan nilai Q: reaction
Quotient. Dimana rumus Q sama kaya kc tapi
dalam keadaan selain keadaan setimbang
(misal: keadoon mula-mula) dan hanya
berlaku dalam faso gas (9) dan larutan (aq)
a A cs) +bBcaq) >< C <1) +d Deg)
~ kemudian bandingkan dgn
harga kc nya nanti.
harga berkisar 0-1 Cocα(1)
- tidak terjadi disosiasi karena 2014
awal belum terurai
• 2:1 terdisosiasi sempurno = seluruh
•841
zat terurai
terdisociasi sebagian
kesetimbangan disosiasi adalah reaksi kesetimba-
Ingan dalam sistem tertutup dimana sebuah zat
terurai menjadi beberapa zat lain.
>>contoh ce
kedalam wadah 11 dimasukkan 2 mol senyawa
X2Y2 terural menurut reaksi X2 Y2 (9) 2x (9)
+ 2y (9) jika pada saat setimbang terbentuk 1 mol Y.
Berapakah derajat disoslasi (α) X2 Y2 ?
DPS: biasanya yg dicari derajat disosiasi itu
bagian reaktannya bukan produk, karena kalau
Produk gaada mula-mulanya.
Q = Ceje. Coja
CA] [B]b
dimana molaritas
Lo mol/liter
C
Q: [o]d
[B]b
=D
X2 Y2
←>
2x + 24
C
Q<kc: reaksi kekanan menuju setimbang
2301
>kc reaksi geser kekiri -
B
12×12015-
Q=Kc reaksi setimbang
S
I's mol
3/1.121 Imol
(mol (mo1
C
>> conton <<
J = 44=
015
m
2
= 0125 × 100%
= 25%
C
DOYRO
① Reaksi H2(g) + I2 (9) 2HI (9), kc = 4915
berlangsung pado suhu 440°c pada kondisi tsb
terdapat Ha: Imol, HI = 2 mol. I₂ = 1 mol,
apakah reaks! Hah seimbang ?
=cek Quotionnya!
Q = [HI]
[2]²
= 4
[I₂] [H2] [%] []
=> dibandingkan dengan kc-nya !
②Pada reaksi penguraian gas dinitrogen tetra oksida.
sesuai dengan persamaan reaksi berikut.
N204 (9) 2N02 (9), jika jumlah mot N209
pada keretimbangan : Jumlah mol NO₂ pada
kesetimbangan. Hitunglah & N209!
= N204
2N02
Q: 4, Ke: 49,5
Q < Kc reaksi sdg bergeser kekanan
menuju kesetimbangan
M
3/2 ×
B
1/2 x
S
×
derajat
disosiasi
Banyaknya zat yg mengalami al sosiasi (penguraian)
dapat diketahui dgn derajat disosiass
J: P
M
or mol zat terural/bereaksi
。m: mol zat mula-mula
-
+
×
=> α= = ½/ex
:
1
m
3/2 x

ページ6:

aran
reaksis
Menentukan arah reaksi dengan Q
untuk mengetahui suatu reaksi sudah setimbang
atau belum dan memprediksi arah reaksinya
kita bisa menggunakan nilai Q: reaction
Quotient. Dimana rumus Q sama kaya kc tapi
dalam keadaan selain keadaan setimbang
(misal: keadoon mula-mula) dan hanya
berlaku dalam faso gas (9) dan larutan (aq)
a A cs) +bBcaq) >< C <1) +d Deg)
~ kemudian bandingkan dgn
harga kc nya nanti.
harga berkisar 0-1 Cocα(1)
- tidak terjadi disosiasi karena 2014
awal belum terurai
• 2:1 terdisosiasi sempurno = seluruh
•841
zat terurai
terdisociasi sebagian
kesetimbangan disosiasi adalah reaksi kesetimba-
Ingan dalam sistem tertutup dimana sebuah zat
terurai menjadi beberapa zat lain.
>>contoh ce
kedalam wadah 11 dimasukkan 2 mol senyawa
X2Y2 terural menurut reaksi X2 Y2 (9) 2x (9)
+ 2y (9) jika pada saat setimbang terbentuk 1 mol Y.
Berapakah derajat disoslasi (α) X2 Y2 ?
DPS: biasanya yg dicari derajat disosiasi itu
bagian reaktannya bukan produk, karena kalau
Produk gaada mula-mulanya.
Q = Ceje. Coja
CA] [B]b
dimana molaritas
Lo mol/liter
C
Q: [o]d
[B]b
=D
X2 Y2
←>
2x + 24
C
Q<kc: reaksi kekanan menuju setimbang
2301
>kc reaksi geser kekiri -
B
12×12015-
Q=Kc reaksi setimbang
S
I's mol
3/1.121 Imol
(mol (mo1
C
>> conton <<
J = 44=
015
m
2
= 0125 × 100%
= 25%
C
DOYRO
① Reaksi H2(g) + I2 (9) 2HI (9), kc = 4915
berlangsung pado suhu 440°c pada kondisi tsb
terdapat Ha: Imol, HI = 2 mol. I₂ = 1 mol,
apakah reaks! Hah seimbang ?
=cek Quotionnya!
Q = [HI]
[2]²
= 4
[I₂] [H2] [%] []
=> dibandingkan dengan kc-nya !
②Pada reaksi penguraian gas dinitrogen tetra oksida.
sesuai dengan persamaan reaksi berikut.
N204 (9) 2N02 (9), jika jumlah mot N209
pada keretimbangan : Jumlah mol NO₂ pada
kesetimbangan. Hitunglah & N209!
= N204
2N02
Q: 4, Ke: 49,5
Q < Kc reaksi sdg bergeser kekanan
menuju kesetimbangan
M
3/2 ×
B
1/2 x
S
×
derajat
disosiasi
Banyaknya zat yg mengalami al sosiasi (penguraian)
dapat diketahui dgn derajat disosiass
J: P
M
or mol zat terural/bereaksi
。m: mol zat mula-mula
-
+
×
=> α= = ½/ex
:
1
m
3/2 x

ความคิดเห็น

ยังไม่มีความคิดเห็น

News