ページ1:

Ragam Hias
PENGERTIAN
bentuk dasar hiasan yang umumnya diulang-ulang sehingga menjadi
pola dalam suatu karya kerajinan/kesenian.Di sebagian masyarakat
Indonesia bertujuan sebagai penghormatan kepada roh nenek
moyang/mencari keselamatan hidup. Warna yg digunakan memiliki ciri
khas & makna simbolis
MOTIF
•Flora (vegetal)
contoh:pada batik, ukiran, kain sulam,kain tenun, & bordir
•Fauna (Animal)
Daerah-daerah yg banyak menggunakan motif ini:Yogyakarta,
Bali,Sumatra,Kalimantan, Sulawesi,& Papua.Contoh:pada hasil karya
batik,ukiran,sulaman,anyama tenun,& kain bordir
•Geometris
motif hias yang dikembangkan dari bentuk-bentuk geometris dan
kemudian digayakan sesuai dengan selera dan imajinasi
pembuatnya.Dijumpai di daerah:Jawa,Sumatra,Kalimantan, Sulawesi, &
Papua
•Figuratif
berupa objek manusia yang digambar dengan mendapatkan
penggayaan bentuk. Biasanya ada pada bahan tekstil/kayu
ATURAN MENGGAMBAR
•Perhatikan pola bentuk ragam hias yang
akan digambar
•Persiapkan alat dan media gambar
•Tentukan ukuran pola gambar yang akan dibuat
Buat sketsa di salah satu kotak/bidang yang telah dibuat sebelumnya
-Buat bentuk yang sama (bisa dijiplak) pada bidang yang lain
Warnai gambar
harus memperhatikan komposisi, proporsi, keseimbangan, & harmonisasi