Grade

Type of questions

Bahasa Indonesia SMA

apakah ini termasuk plagiarisme

Document2 - Microsoft Word RT DESIGN PAGE LAYOUT REFERENCES MAILINGS REVIEW VIEW 11 A A Aa ▾ EEN be X2 x² Aay A AaBbCcDc AaBbCcDc AaBbC AaBbCcL ↑ Normal 1 No Spac... Heading 1 Heading 2 Font E I 2.1 3A Paragraph 1 56 71 81 9 10 1 11 12 13 Styles 14 5 151 16 17 1 18 1 NAMA : KHARISMA RAMADHANI ASAL SEKOLAH : PONPES AL IBANAH MISI MERAIH CINTA AL QUR'AN DI CAMPUS IMPIAN CINTA QUR'AN CENTER Al-Qur'an adalah kitab suci yang menjadi sumber pedoman hidup bagi umat islam. Dengan mendalami Al Qur-an, kita dapat menemukan solusi atas berbagai masalah hidup, serta menemukan arah dan tujuan hidup yang lebih jelas. Mimpi untuk menjadi seorang yang mendalami ilmu Al Qur'an telah lama tertanam dalam diri saya. Semangat untuk menggali lebih dalam makna dan hikmah Al Qur'an menjadi dorongan kuat bagi saya untuk melanjutkan pendidikan di bidang keilmuan Al-Qur'an. Mimpi untuk menimba ilmu di kampus yang tak hanya unggul dalam bidang akademis, namun juga kental dengan nilai nilai Al Qur'an, adalah dambaan banyak orang. Kampus Cinta Qur'an Center, dengan segala keunggulan dan fokusnya pada pembentukan karakter Qur'ani, menjadi magnet keminatan bagi para pencari ilmu yang ingin mendalami ilmu Al-Qur'an dan menyeimbangkan antara ilmu agama dan ilmu pengetahuan umum. Misi untuk masuk ke kampus Cinta Qur'an Center bukan hanya sekedar ikhtiar untuk lolos seleksi. Akan tetapi ini juga termasuk perjalanan awal untuk merubah diri menjadi lebih baik.|I WORDS ENGLISH (UNITED STATES) Sic Find ab ac Replac Select- Editing 19 Activ Go to + 100% E26°C Berawan

Menunggu Jawaban Answers: 0
Bahasa Indonesia SMP

tolong ringkas

359 23 TN IPS! S 17 gan i Bani adaban dalam daya- untuk i • I Bab 2 Perkembangan Peradaban/Kebudayaan Islam... A. PERKEMBANGAN PERADABAN/KEBUDAYAAN ISLAM PADA MASA ABBASIYAH Ingat! Dinasti Abbasiyah lebih berorientasi kepada pembangunan peradaban/ke- budayaan daripada perluasan wilayah kekuasaan. Masa kekuasaan Dinasti Abbasiyah yang cukup lama antara tahun 132 656 H/750 - 1258 M memberikan pengaruh yang sangat besar terhadap perkembangan peradaban Islam. Pada saat itu, telah banyak kemajuan yang dicapai oleh dinasti ini, sehingga Daulah Abbasiyah menjadi pusat perhatian dunia dalam berbagai bidang. Perkembangan peradaban yang terjadi pada saat itu melebihi perkembangan yang pernah dicapai oleh dinasti sebelumnya, Dinasti Umayyah/Umawiyah. Selain karena Dinasti Abbasiyah merupakan kelanjutan dari Dinasti Umayyah, juga karena kebijakan Daulah Abbasiyah yang lebih berorientasi kepada pembangunan peradaban daripada perluasan wilayah kekuasaan. Seperti yang telah disebutkan di bab sebelumnya, bahwa sebenarnya puncak keemasan Dinasti Bani Abbas dicapai pada saat periode pertama kekuasaan mereka. Filsafat: Ensiklopedia Mini ilmu tentang asas-asas pikiran untuk mencari kebenaran. Qira'at: pembacaan ayat suci Al-Qur'an. Mantik: ilmu tentang logika. Astronomi: ilmu tentang matahari, bulan, bintang. dan planet-planet lainnya. Astrologi: ilmu perbintangan yang dipakai untuk meramal nasib orang. Asimilasi Bangsa Arab dan Non- Arab: proses percampuran antara kedua bangsa dalam budaya, bahasa, dan kebiasaan-kebiasaan yang lainnya. Ingat! • Periode awal Dinasti Abbasiyah di- pimpin oleh para penguasa yang kuat secara politis dan memiliki perhatian besar terhadap ilmu pengetahuan. Bidang ilmu pengetahuan mendapat perhatian penuh karena adanya: asimilasi antara bangsa Arab & bangsa lain. gerakan penerjemahan bahasa asing ke bahasa Arab. Yaitu di masa kepemimpinan sembilan khalifah periode pertama. Secara politis, para khalifah benar-benar tokoh yang kuat dan merupakan pusat kekuatan politik dan agama. Adapun masa kekuasaan sesudahnya, kebanyakan dipimpin oleh khalifah-khalifah lemah yang banyak dikendalikan oleh orang-orang luar Bani Abbas. Walaupun demikian, dalam bidang ilmu pengetahuan, Daulah Bani Abbas terus mengalami kemajuan. Di antara perkembangan peradaban yang terjadi pada saat Daulah Abbasiyah berkuasa adalah sebagai berikut. 1. Ilmu pengetahuan dan filsafat Para pemimpin Dinasti Abbasiyah, terutama pada periode awal, merupakan khalifah-khalifah yang kuat secara politis dan memiliki perhatian besar terhadap perkembangan ilmu pengetahuan. Periode inilah yang berhasil menyiapkan landasan bagi perkembangan ilmu pengetahuan dan filsafat dalam dunia Islam. Sehingga pada masa Dinasti Bani Abbas, ilmu pengetahuan mengalami per- kembangan dan kemajuan yang sangat pesat. Pada masa dinasti ini pulalah, banyak bermunculan ilmuwan-ilmuwan Muslim dalam berbagai disiplin ilmu. Ilmu-ilmu yang berkembang pada saat itu di antaranya adalah ilmu hukum Islam, qiraat, mantik, sastra, matematika, kedokteran, astronomi, astrologi, filsafat, dan lain-lain.

Menunggu Jawaban Answers: 0
Bahasa Indonesia SMA

tolong rangkumlah menjadi setiap paragraf

1. Diskusi Perumusan Perumusan Pancasila dilakukan melalui diskusi seru. Anggota Panitia Sembilan berbineka atau berlatar belakang dari berbagai kalangan berbeda. Mereka memiliki pendapat yang berbeda-beda pula. Mereka semua berdialog mempertemukan pendapat masing-masing, agar dapat membuat rumusan dasar negara yang kuat. Sebagian mereka menyampaikan pendapat dari pendekatan keagamaan. Sebagian yang lain menyampaikan pendapat dari pendekatan kebangsaan. Wahid Hasyim dan beberapa anggota berpendapat bahwa negara Indonesia yang akan dibentuk harus berdasarkan agama. Tanpa didasarkan agama, negara akan rusak karena mengabaikan nilai ketuhanan. Karena itu, Indonesia tidak boleh menjadi negara sekuler atau negara yang mengabaikan nilai ketuhanan. Soekarno, Hatta, dan beberapa anggota lain mengingatkan bahwa negara Indonesia sebaiknya tidak berdasarkan keagamaan. Kalau negara Indonesia berdasar agama, dasar agamanya tentu Islam karena sebagian besar penduduk beragama Islam. Kelompok penganut kebangsaan khawatir hal itu akan membuat umat lain merasa tidak nyaman. Semua sependapat bahwa nilai ketuhanan sangat penting untuk menjadi bagian dasar negara Indonesia. Lalu disepakati Indonesia menjadi negara kebangsaan, bukan negara agama, dengan sila ketuhanan menjadi sila yang pertama. Perlu dasar keagamaan Lubanan ammal penting Kesepakatan: Ketuhanan Yang Maha Esa jadi sta pertama Perla dasar kebangsaan, ag diterima seme Mrunt

Menunggu Jawaban Answers: 0
1/10