Grade

Type of questions

Bahasa Indonesia SMP

soal : bacalah kembali teks laporan observasi (lho) yang berjudul "tonggeret" lalu temukan strukturnya, meliputi : 1. pernyataan umum (kl... Baca Lebih Lanjut

16.13 E bahasa_indonesia-bs-... Z Tonggeret Tonggeret (Cicadidae) merupakan serangga yang memiliki suara paling nyaring. Terdapat lebih dari 2.000 jenis tonggeret yang hidup di dunia. Setiap jenis tonggeret memiliki suara yang berbeda. Tonggeret mampu menghasilkan suara nyaring lantaran memiliki tymbal yang terdapat dalam perut. Organ itu berupa membran yang dilengkapi dengan otot-otot penggerak. Ketika otot- otot itu digerakkan, membran akan bergetar. Getaran itulah yang menghasilkan suara. Suara itu dapat semakin keras karena perut tonggeret memiliki rongga udara yang berfungsi seperti amplifier. Rongga itu memperkuat suara yang dihasilkan oleh getaran tymbal. Hanya tonggeret jantan yang bersuara nyaring. Mereka menge- luarkan suara begitu keras untuk menarik perhatian tonggeret betina. Setiap jenis tonggeret memiliki suara yang unik. Tonggeret tidak dapat kawin dengan jenis yang berbeda. Selain untuk menarik perh melindungi mereka dari serangan burung yang akan memangsanya. suara nyaring tersebut pun berguna untuk Bab 1 Mengungkap Fakta Alam secara Objektif 7 Gambar 1.3 Tonggeret Tonggeret dewasa hidup di pepohonan hanya selama 2 – 4 pekan. Beberapa hari setelah kawin, mereka akan mati. Beberapa spesies, bahkan cuma bertahan 3–4 hari. Saat bertelur, tonggeret betina menempelkan telur-telurnya di cabang atau batang pohon dan rerumputan. ke tanah. Mereka setelah menetas, nimfa yang dihasilkan lalu menggali lubang sedalam 30–50 cm Namun jatuh dan hidup dalam tanah selama 2-3 tahun. Namun, ada juga jenis tonggeret di Amerika Serikat yang dapat hidup di dalam tanah hingga 17 tahun. Tonggeret menyukai temperatur hangat, 24– 30°C untuk tumbuh optimal. Pada kondisi itu, nimfa akan keluar dari tanah dan tumbuh menjadi dewasa. Tonggeret termasuk jenis hewan herbivora. Tonggeret dewasa mengisap sari makanan dari batang pohon menggunakan mulutnya yang seperti jarum. Saat masih berbentuk nimfa, tonggeret menghisap cairan dari akar pohon untuk bertahan hidup. Petani kerap memanfaatkan suara keras tonggeret sebagai pertanda kemarau akan datang. Bunyi tonggeret ramai terdengar di penghujung musim hujan alias saat cuaca mulai panas. Saat tonggeret banyak bersuara, petani akan bersiap untuk bertanam palawija, seperti: jagung dan kacang, karena musim kemarau akan segera datang. Sayangnya, perubahan iklim menyebabkan suara tonggeret tidak lagi teratur sehingga tidak dapat lagi digunakan Cerdas Cergas Berbahasa dan Bersastra Indonesia untuk SMA/SMK Kelas X

Belum Terselesaikan Answers: 1