Grade

Subject

Type of questions

Bahasa Indonesia SMP

rangkuman

iii 1 10 16 23 30 46 53 61 70 32 2 Satu Sedari tadi Joko hanya duduk termenung menyendiri di atas sebuah kursi rotan yang sudah tua di ruang tamu rumahnya. Sinar matanya tampak kosong, menerawang menembus cakrawala. Di luar, sore itu kelihatan lebih sepi dari biasanya. Sebab, memang sejak berjam-jam yang lalu gerimis seakan tidak mau berhenti membasahi bumi dan segala yang tergelar di atasnya. Suasana seperti ini membuat orang malas ke luar rumah, apalagi untuk bekerja ke sawah atau ladang mereka. Joko bangkit dari tempat duduknya, melangkah ke jendela yang menghadap ke barat. Di situ ia kembali duduk bermenung diri seperti tadi. Meskipun matanya seperti ingin mendapati sosok matahari senja yang tersembunyi di balik awan hitam yang sejak siang tadi telah menutupinya, tetapi sesungguhnya mata hatinya sedikit pun tidak menangkap apa-apa yang ada dalam penglihatannya. Pikirannya jauh mengembara ke negeri-negeri asing di seberang langit ke sebuah kegelisahan yang belakangan ini selalu berkecamuk tidak henti-henti di benaknya. itu Mungkin sudah berminggu-minggu hal seperti dilakukannya. Seolah hidupnya terasa serba salah. Bahkan, ia kini semakin jarang ke luar rumah untuk bermain-main dengan kawan- kawan sebaya di kampung seperti biasanya. Dibyo dan Karman, dua sahabat karibnya sewaktu masih sama-sama sekolah di kota Bantul dulu, kini sudah lebih lima bulan pergi meninggalkannya merantau ke Sumatra. Konon mereka kini sudah bekerja di sebuah perkebunan kelapa sawit milik sebuah perusahaan besar di sana. Bahkan, bulan yang lalu Karman sudah bisa mengirimkan wesel untuk orang tuanya. Demikian pula Dibyo, kini ia juga sudah bisa membantu ayah-ibunya untuk meringankan biaya sekolah ketiga adiknya Joko merasa ini melihat keberhasilan kedua sahabatnya itu. Itulah Unich Schenk Pengabdian

Menunggu Jawaban Answers: 0
Cara Menggunakan Clearnote SMP

. Macam-mac Pola Ada beberapa macam pola yang dapat digunakan dalam membuat busana, diantaranya ialah pola konstruksi dan pola stundar. ... Baca Lebih Lanjut

2. Macam-macam Pola Ada beberapa macam pola yang dapat digunakan dalam membuat busana, diantaranya ialah pola konstruksi dan pola standar. Masing-masing pola ini digambar dengan cara yang berbeda, memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, untuk lebih jelasnya akan diuraikan satu persatu: a. Pola Konstruksi Pola konstruksi adalah pola dasar yang dibuat berdasarkan ukuran badan si pemakai, dan digambar dengan perhitungan secara matematika sesuai dengan sistem pola konstruksi masing-masing. Pembuatan pola konstruksi lebih rumit dari pada pola standar disamping itu juga memerlukan waktu yang lebih lama, tetapi hasilnya lebih baik dan sesuai dengan bentuk tubuh si pemakai. Ada beberapa macam pola konstruksi antara lain: pola sistem Dressmaking, pola sistem So-en, pola sistem Bunka, pola sistem Charmant, pola sistem Aldrich, pola sistem Meyneke dan lain-lain sebagainya. b. Pola standar Pola standar adalah pola yang dibuat berdasarkan daftar ukuran umum atau ukuran yang telah distandarkan, seperti ukuran Small (S), Medium (M), Large (L), dan Extra Large (XL). Pola standar di dalam pemakaiannya kadang diperlukan penyesuaian menurut ukuran si pemakai. Jika si pemakai bertubuh gemuk atau kurus, harus menyesuaikan besar pola, jika si pemakai tinggi atau pendek diperlukan penyesuaian panjang pola. Menyesuaikan pola standar tidak dapat dilakukan dengan hanya mengecilkan pada sisi badan atau pada sisi rok, atau menggunting pada bagian bawah pola, pada pinggang atau bagian bawah rok, karena hal tersebut akan membuat bentuk pola tidak seimbang atau akan menyebabkan bentuk pola tidak sesuai dengan proporsinya masing-masing. Cara yang paling mudah dan cepat untuk menyesuaikan pola standar, adalah dengan mengetahui ukuran badan sendiri dan memilih pola standar yang ukurannya hampir mendekati dengan ukuran badan dengan mempedomani ukuran lingkar badan, kemudian membuat daftar ukuran badan seseorang dan ukuran pola standar dalam bentuk tabel. Daftar ukuran tersebut ialah sejumlah ukuran yang diambil dari badan seseorang (ukuran sebenarnya). Bagi seseorang yang baru belajar menyesuaikan pola standar, cukup menggunakan ukuran yang penting, misalnya ukuran lingkar badan, lingkar pinggang, panjang muka dan panjang punggung. Disamping hal di atas seseorang yang ingin menyesuaikan pola standar dengan ukurannya, mesti dapat memilih pola yang ukurannya mendekati dengan ukuran badannya. Untuk memudahkan pekerjaan penyesuaian pola standar, berikut dapat dilihat pola standar dengan ukuran S,M dan L baik pola badan, pola lengan dan pola rok dengan ukuran sbb; Tabel 2. Ukuran Pola Standar Li. Lb. Pj. No Ukuran Li. Badan Pinggang Lb. muka punggung Punggung Ling Pj.lengan 1 Large 94 70 34 35 38 100 28 2 Medium 90 68 33 34 37 94 26 3 Small 86 66 32 33 36 90 24 Berikut adalah contoh pola standar 2

Menunggu Jawaban Answers: 0
1/18