Grade

Type of questions

Bahasa Indonesia SMA

apakah ini termasuk plagiarisme

Document2 - Microsoft Word RT DESIGN PAGE LAYOUT REFERENCES MAILINGS REVIEW VIEW 11 A A Aa ▾ EEN be X2 x² Aay A AaBbCcDc AaBbCcDc AaBbC AaBbCcL ↑ Normal 1 No Spac... Heading 1 Heading 2 Font E I 2.1 3A Paragraph 1 56 71 81 9 10 1 11 12 13 Styles 14 5 151 16 17 1 18 1 NAMA : KHARISMA RAMADHANI ASAL SEKOLAH : PONPES AL IBANAH MISI MERAIH CINTA AL QUR'AN DI CAMPUS IMPIAN CINTA QUR'AN CENTER Al-Qur'an adalah kitab suci yang menjadi sumber pedoman hidup bagi umat islam. Dengan mendalami Al Qur-an, kita dapat menemukan solusi atas berbagai masalah hidup, serta menemukan arah dan tujuan hidup yang lebih jelas. Mimpi untuk menjadi seorang yang mendalami ilmu Al Qur'an telah lama tertanam dalam diri saya. Semangat untuk menggali lebih dalam makna dan hikmah Al Qur'an menjadi dorongan kuat bagi saya untuk melanjutkan pendidikan di bidang keilmuan Al-Qur'an. Mimpi untuk menimba ilmu di kampus yang tak hanya unggul dalam bidang akademis, namun juga kental dengan nilai nilai Al Qur'an, adalah dambaan banyak orang. Kampus Cinta Qur'an Center, dengan segala keunggulan dan fokusnya pada pembentukan karakter Qur'ani, menjadi magnet keminatan bagi para pencari ilmu yang ingin mendalami ilmu Al-Qur'an dan menyeimbangkan antara ilmu agama dan ilmu pengetahuan umum. Misi untuk masuk ke kampus Cinta Qur'an Center bukan hanya sekedar ikhtiar untuk lolos seleksi. Akan tetapi ini juga termasuk perjalanan awal untuk merubah diri menjadi lebih baik.|I WORDS ENGLISH (UNITED STATES) Sic Find ab ac Replac Select- Editing 19 Activ Go to + 100% E26°C Berawan

Menunggu Jawaban Answers: 0
Bahasa Indonesia SMP

rangkuman

iii 1 10 16 23 30 46 53 61 70 32 2 Satu Sedari tadi Joko hanya duduk termenung menyendiri di atas sebuah kursi rotan yang sudah tua di ruang tamu rumahnya. Sinar matanya tampak kosong, menerawang menembus cakrawala. Di luar, sore itu kelihatan lebih sepi dari biasanya. Sebab, memang sejak berjam-jam yang lalu gerimis seakan tidak mau berhenti membasahi bumi dan segala yang tergelar di atasnya. Suasana seperti ini membuat orang malas ke luar rumah, apalagi untuk bekerja ke sawah atau ladang mereka. Joko bangkit dari tempat duduknya, melangkah ke jendela yang menghadap ke barat. Di situ ia kembali duduk bermenung diri seperti tadi. Meskipun matanya seperti ingin mendapati sosok matahari senja yang tersembunyi di balik awan hitam yang sejak siang tadi telah menutupinya, tetapi sesungguhnya mata hatinya sedikit pun tidak menangkap apa-apa yang ada dalam penglihatannya. Pikirannya jauh mengembara ke negeri-negeri asing di seberang langit ke sebuah kegelisahan yang belakangan ini selalu berkecamuk tidak henti-henti di benaknya. itu Mungkin sudah berminggu-minggu hal seperti dilakukannya. Seolah hidupnya terasa serba salah. Bahkan, ia kini semakin jarang ke luar rumah untuk bermain-main dengan kawan- kawan sebaya di kampung seperti biasanya. Dibyo dan Karman, dua sahabat karibnya sewaktu masih sama-sama sekolah di kota Bantul dulu, kini sudah lebih lima bulan pergi meninggalkannya merantau ke Sumatra. Konon mereka kini sudah bekerja di sebuah perkebunan kelapa sawit milik sebuah perusahaan besar di sana. Bahkan, bulan yang lalu Karman sudah bisa mengirimkan wesel untuk orang tuanya. Demikian pula Dibyo, kini ia juga sudah bisa membantu ayah-ibunya untuk meringankan biaya sekolah ketiga adiknya Joko merasa ini melihat keberhasilan kedua sahabatnya itu. Itulah Unich Schenk Pengabdian

Menunggu Jawaban Answers: 0
Cara Menggunakan Clearnote SMP

merangkum

A. Mengenal Data Dapatkah kita benar-benar mengukur kebahagiaan? Mengapa pencapaian kelulusan sekolah di Bandung bervariasi? Apa hubungan matematika dan amal? Tim sepak bola mana yang memiliki pemain lebih baik, Persija atau Arema? Ini hanyalah beberapa dari pertanyaan yang bisa kalian jawab dengan menganalisis data. 1. Apa itu Data? Data berasal dari kata dalam bahasa Latin datum yang artinya adalah fakta, keterangan yang benar dan nyata yang dapat dikumpulkan dan dapat dijadikan dasar kajian (analisis atau kesimpulan). Dalam bidang Informatika, data disimpan dalam bentuk yang dapat diproses oleh komputer, seperti representasi digital dari teks, angka, gambar, grafis, suara (audio) atau video. Data dapat bersifat kualitatif yang berarti menggambarkan sesuatu atau kuantitatif yang berupa informasi numerik (angka). Data dapat direkam atau di-input, disimpan, dan ditampilkan. Banyak peralatan sehari-hari yang diam-diam mengumpulkan data, misalnya sebuah alat potret mengumpulkan foto dalam kameranya, setiap kali dipakai memotret. Ada juga objek atau peralatan yang mengumpulkan data terus- menerus dan "diam-diam", misalnya data CCTV (kamera yang dipasang untuk merekam video) dan disimpan sehingga, misalnya ada pencurian, dapat dipakai untuk menginvestigasi dan menyimpulkan siapa yang mencuri. Data pada smartwatch yang dipakai, dapat mengumpulkan data langkah, detak jantung, dan data pemakainya dan menyimpannya dalam perangkat. Data juga dapat disimpan dengan menggunakan perangkat lunak, misalnya data pada lembar kerja, atau data diketikkan menjadi isi sebuah file. Ada data yang dengan mudah dapat diobservasi dan dicatat, misalnya data tinggi badan, data warna mata atau warna rambut. Namun, ada juga data yang sulit untuk diperoleh dan dicatat seperti data perasaan sekumpulan orang. Bagaimana kalian akan mendata perasaan dari seluruh kelas kalian? Mendata ide? perasaan setiap orang dapat dilakukan dengan wawancara. Akan tetapi, mendata perasaan sekelas? Apakah kalian punya Data yang disimpan dapat ditampilkan dalam sajian (visualisasi) tertentu. Sajian data dapat dalam bentuk yang lain, misalnya data berupa tabel angka dapat disajikan dalam bentuk grafik. Hasil sajian akan mempermudah untuk melakukan analisis dan interpretasi sehingga menjadi informasi yang berguna. Bab 6 Analisis Data 139

Menunggu Jawaban Answers: 0
Fisika SMA

apakah anda bisa membantu saya untuk merangkum bagian penting di materi berikut

a. Pengukuran Besaran Panjang Alat ukur besaran panjang yang sering digunakan antara lain mistar, rollmeter (pita p jangka sorong, dan mikrometer sekrup. Penjelasan beberapa alat ukur besaran panjang dijelaskan sebagai berikut. 1) Mikrometer Sekrup Mikrometer sekrup digunakan untuk mengukur benda yang memiliki panjang maksimum 25 mm. Mikrometer sekrup mempunyai dua skala yaitu skala tetap dan skala nonius. Skala nonius pada mikrometer sekrup berbentuk selubung yang dapat diputar maju atau mundur, Pada umumnya, skala nonius terdapat 50 skala dalam sekali putaran. Akibat putaran tersebut, rahang geser akan bergerak sejauh 0,5 mm. Melalui pergerakan rahang geser Anda dapat mengetahui ketelitian mikrometer sekrup sebagai berikut. Ketelitian Pergerakan rahong geser sekali putarin Jumlah garis skala nonius Nilai ketidakpastian dari mikro- meter sekrup sebesar 0,005 mm. Nilai tersebut diperoleh dari setengah ketelitian mikrometer sekrup. Bagian- bagian dari mikrometer sekrup dapat Anda lihat pada Gambar 1.1. Gambar 1.1 menunjukkan peng- ukuran menggunakan mikrometer sekrup yang menghasilkan bacaan 3,83 mm. Cara mendapatkan bacaan tersebut sebagai berikut. a) Garis skala utama yang ber- dekatan dengan selubung putar (skala nonius) menunjukkan angka 3,5. Jadi, skala utama yang terbaca adalah 3,5 mm. b) Selubung putar (skala nonius) yang berimpit dengan garis mendatar skala utama menunjukkan angka 33. Skala nonius yang terbaca sebesar (0,01 mm x33) 0,33 mm. Hasil skala nonius diperoleh dari perkalian antara angka yang ditunjuk skala nonius dengan ketelitian mikrometer sekrup. c) Pengukuran mikrometer sekrup total dengan menjumlahkan antara skala utama dan skala nonius. Hasil pengukuran mikrometer sekrup adalah (3,5+0,33) mm 3,83 mm. 0,5 mm 50 =0,01 mm Rahang geser Selubung putar Benda Skala utama of Rahang tetap Gambar 1.1 Roda bergerigi Selubung 01391 35 50 Mengukur menggunakan mikrometer sekrup Cakap Literasi Keterampilan mengukur menjadi dasar dalam praktikum bahkan penelitian yang lebih serius. Minta siswa berburu literatur berjudul Alat Ukur Besaran Fisis Laboratorium IPA dan Kalibrasi Alat Ukur karya Dadan Rosana yang dapat diunduh pada situs https://bit.ly/2DN16dx Modul tersebut mengemas materi yang menjelaskan cara kerja alat ukur, mengetahui penggunaan alat ukur, cara pemelihara- an alat ukur, dan cara kalibrasi alat ukur. d) Pengukuran mikrometer sekrup yang dilaporkan adalah (3,830 ± 0,005) mm. 2) Jangka Sorong Jangka sorong digunakan untuk mengukur panjang benda dengan panjang maksimal 10 cm. Jangka sorong berguna untuk mengukur panjang diameter lingkaran luar, panjang diameter lingkaran dalam, dan kedalaman benda. Jangka sorong memiliki dua skala yaitu skala nonius dan skala utama. Skala utama merupakan skala yang terdapat pada rahang tetap, sedangkan skala nonius merupakan skala yang terdapat pada rahang geser.

Menunggu Jawaban Answers: 0
Bahasa Inggris SMA

tolong kak buat kesimpulannya

09.05 42 *l.l LTED 1] 2. Read the two stories carefully. Story 1 Once upon a time, there was a boy who had a pet fish named Tommy. He kept the fish in a barrel until it got pretty big. The boy had to change a good deal of water for Tommy. His laziness in changing the water gave him the idea to teach Tommy to live without water. He took Tommy out of the barrel. After only a few minutes, Tommy began to cry for water. "Stop crying!" said the boy, "I will teach you how to live without water." But how could Tommy live without water? The boy was persistent. He kept taking Tommy out of the barrel. Day by day, Tommy lived on the land for longer periods of time. After a while Tommy could wag its tail on the wet grass and he was happy to show off to the boy. Eventually, Tommy could live on the wet grass all night. "I can live on the land just fine if I am in the shade," said Tommy. The boy was very pleased with Tommy's progress. He told Tommy to live without water for the rest of his life. He promised to bring Tommy everywhere if he learned to stay under the sun. Tommy now lived without water. He could walk down the dusty road under the hot sun. He followed the boy around like a dog with its owner. When the boy looked for worms to eat, Tommy tagged along and got some for himself. The townspeople were amused looking at a fish walking on its tail. They wondered how the boy had taught Tommy. "That's a long story," answered the boy. Those who were rolling in money offered to buy Tommy, but the boy never wanted to sell Tommy. The story of how the boy lost Tommy is sad and unusual at the same time. On Tommy's birthday, the boy took Tommy to town. He had warned Tommy about the town's old bridge they would cross because there were a lot of holes in the bridge. When they walked on the bridge, the boy forgot about Tommy, who was tagging along behind him. He was looked back to warn Tommy about the holes, but it was too late. Tommy was nowhere to be seen. The boy braced himself to look through the holes. From one of the holes, he saw Tommy floating on the water. Tommy had fallen through the hole into the river and drowned. (PR/100%/GG) Otorisasi sistem untuk mengedit file ini. A 10 Edit × Otorisasi Isi & Tanda Anotasi Konversi Semua Tangan

Menunggu Jawaban Answers: 0
Bahasa Inggris SMA

unsur unsur intrinsik dalam cerita tersebut

07.17 ← 2. Read the two stories c... LTE1 4G+ .ill .ill 95% A 2. Read the two stories carefully. Story 1 Once upon a time, there was a boy who had a pet fish named Tommy. He kept the fish in a barrel until it got pretty big. The boy had to change a good deal of water for Tommy. His laziness in changing the water gave him the idea to teach Tommy to live without water. He took Tommy out of the barrel. After only a few minutes, Tommy began to cry for water. "Stop crying!" said the boy, "I will teach you how to live without water." But how could Tommy live without water? The boy was persistent. He kept taking Tommy out of the barrel. Day by day, Tommy lived on the land for longer periods of time. After a while Tommy could wag its tail on the wet grass and he was happy to show off to the boy. Eventually, Tommy could live on the wet grass all night. "I can live on the land just fine if I am in the shade," said Tommy. The boy was very pleased with Tommy's progress. He told Tommy to live without water for the rest of his life. He promised to bring Tommy everywhere if he learned to stay under the sun. Tommy now lived without water. He could walk down the dusty road under the hot sun. He followed the boy around like a dog with its owner. When the boy looked for worms to eat, Tommy tagged along and got some for himself. The townspeople were amused looking at a fish walking on its tail. They wondered how the boy had taught Tommy. "That's a long story," answered the boy. Those who were rolling in money offered to buy Tommy, but the boy never wanted to sell Tommy. The story of how the boy lost Tommy is sad and unusual at the same time. On Tommy's birthday, the boy took Tommy to town. He had warned Tommy about the town's old bridge they would cross because there were a lot of holes in the bridge. When they walked on the bridge, the boy forgot about Tommy, who was tagging along behind him. He was looked back to warn Tommy about the holes, but it was too late. Tommy was nowhere to be seen. The boy braced himself to look through the holes. From one of the holes, he saw Tommy floating on the water. Tommy had fallen through the hole into the river and drowned. (PR/100%/GG) Story 2 Unit 1 New Ways of Looking at Life O III = 5

Menunggu Jawaban Answers: 0
Sejarah SMA

meringkas

b. Sejarah dalam Dimensi Ruang dan Waktu Ketika kalian belajar dari berbagai aktivitas dan materi sebelumnya, tentu ada hal yang kalian perhatikan, yaitu mengapa dalam sejarah akan dituliskan tentang waktu dan tempat? Perhatikanlah berbagai tulisan sejarah, hal apa saja yang dikaji? Dalam ilmu sejarah, dimensi ruang atau spasial merujuk pada tempat suatu peristiwa terjadi. Dimensi ruang menjelaskan tentang kondisi dan situasi suatu peristiwa terjadi. Dimensi ruang sejarah dapat berdasarkan skala lokal, nasional, maupun global. Lokasi atau wilayah kalian tinggal, selalu memiliki sejarah lokal. Walaupun terjadi pada tingkat lokal, peristiwa tersebut seringkali berkaitan dengan berbagai kejadian di tingkat nasional maupun global. Sebagai contoh, tumbuhnya kesadaran nasionalisme dalam pergerakan nasionalisme Indonesia pada masa 1908-1945 di suatu daerah dipengaruhi atau terinspirasi dari berbagai perjuangan melawan kolonialisme dan imperalisme di dunia. Dimensi waktu merujuk pada kapan suatu peristiwa terjadi. Dimensi waktu dapat berupa detik, jam, hari, minggu, bulan, tahun, bahkan abad pada masa lampau yang menunjukkan kapan suatu peristiwa terjadi. Waktu juga ditandai oleh peristiwa lain yang terjadi bersamaan dengan peristiwa itu sendiri. Misalnya, ada orang menandai waktu kelahirannya dengan peristiwa lain yang bersamaan terjadinya seperti peristiwa bencana, misalnya gunung meletus. Ringkasnya, ilmu sejarah mengkaji berbagai peristiwa dan manusia berdasarkan aspek waktu. Berdasarkan Kuntowijoyo (2013), terdapat empat hal yang dipelajari dalam sejarah dari segi waktu yaitu I. Perkembangan; 2. Kesinambung in 3. Pengulangan; dan 4. Perubahan. Ilmu sejarah mempelajari bagaimana suatu peristiwa berkembang dan berkesinambungan dalam kurun waktu tertentu, kemungkinan terdapat pengulangan kejadian/peristiwa, serta peristiwa bersejarah yang menimbulkan perubahan di suatu masyarakat atau pun negara. Dalam ilmu sejarah terdapat periodisasi atau penibabakan TEMA 01: SEJARAH INDONESIA

Menunggu Jawaban Answers: 0
Cara Menggunakan Clearnote SMP

. Macam-mac Pola Ada beberapa macam pola yang dapat digunakan dalam membuat busana, diantaranya ialah pola konstruksi dan pola stundar. ... Baca Lebih Lanjut

2. Macam-macam Pola Ada beberapa macam pola yang dapat digunakan dalam membuat busana, diantaranya ialah pola konstruksi dan pola standar. Masing-masing pola ini digambar dengan cara yang berbeda, memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, untuk lebih jelasnya akan diuraikan satu persatu: a. Pola Konstruksi Pola konstruksi adalah pola dasar yang dibuat berdasarkan ukuran badan si pemakai, dan digambar dengan perhitungan secara matematika sesuai dengan sistem pola konstruksi masing-masing. Pembuatan pola konstruksi lebih rumit dari pada pola standar disamping itu juga memerlukan waktu yang lebih lama, tetapi hasilnya lebih baik dan sesuai dengan bentuk tubuh si pemakai. Ada beberapa macam pola konstruksi antara lain: pola sistem Dressmaking, pola sistem So-en, pola sistem Bunka, pola sistem Charmant, pola sistem Aldrich, pola sistem Meyneke dan lain-lain sebagainya. b. Pola standar Pola standar adalah pola yang dibuat berdasarkan daftar ukuran umum atau ukuran yang telah distandarkan, seperti ukuran Small (S), Medium (M), Large (L), dan Extra Large (XL). Pola standar di dalam pemakaiannya kadang diperlukan penyesuaian menurut ukuran si pemakai. Jika si pemakai bertubuh gemuk atau kurus, harus menyesuaikan besar pola, jika si pemakai tinggi atau pendek diperlukan penyesuaian panjang pola. Menyesuaikan pola standar tidak dapat dilakukan dengan hanya mengecilkan pada sisi badan atau pada sisi rok, atau menggunting pada bagian bawah pola, pada pinggang atau bagian bawah rok, karena hal tersebut akan membuat bentuk pola tidak seimbang atau akan menyebabkan bentuk pola tidak sesuai dengan proporsinya masing-masing. Cara yang paling mudah dan cepat untuk menyesuaikan pola standar, adalah dengan mengetahui ukuran badan sendiri dan memilih pola standar yang ukurannya hampir mendekati dengan ukuran badan dengan mempedomani ukuran lingkar badan, kemudian membuat daftar ukuran badan seseorang dan ukuran pola standar dalam bentuk tabel. Daftar ukuran tersebut ialah sejumlah ukuran yang diambil dari badan seseorang (ukuran sebenarnya). Bagi seseorang yang baru belajar menyesuaikan pola standar, cukup menggunakan ukuran yang penting, misalnya ukuran lingkar badan, lingkar pinggang, panjang muka dan panjang punggung. Disamping hal di atas seseorang yang ingin menyesuaikan pola standar dengan ukurannya, mesti dapat memilih pola yang ukurannya mendekati dengan ukuran badannya. Untuk memudahkan pekerjaan penyesuaian pola standar, berikut dapat dilihat pola standar dengan ukuran S,M dan L baik pola badan, pola lengan dan pola rok dengan ukuran sbb; Tabel 2. Ukuran Pola Standar Li. Lb. Pj. No Ukuran Li. Badan Pinggang Lb. muka punggung Punggung Ling Pj.lengan 1 Large 94 70 34 35 38 100 28 2 Medium 90 68 33 34 37 94 26 3 Small 86 66 32 33 36 90 24 Berikut adalah contoh pola standar 2

Menunggu Jawaban Answers: 0
1/11