Grade

Subject

Type of questions

Bahasa Indonesia SMA

tentang penjelasan/keterangan🙏

Laporan Hasil Observasi/ Modul Bahasa Indonesia/ Kelas X /KD 3.1 dan 4.1 E. Latihan Soal 1. Cermati teks laporan hasil observasi berikut! Kelinci Kelinci merupakan salah satu termasuk hewan mamalia dari keluarga leporidae. Hewan kelinci ini bisa ditemui dengan mudah diberbagai daerah di muka bumi. Dahulu kelinci sendiri merupakan hewan yang sangat liar yang hidupnya di Afrika sampai kebagian Eropa. Sampai saat ini, secara umum kelinci sendiri dibagi menjadi dua yakni kelinci liar atau bebas, serta kelinci peliharaan. Jika melihat dari fisik terutama pada bulunya, kelinci bisa dibedakan menjadi 2 jenis yakni kelinci yang berbulu panjang dan kelinci yang berbulu pendek. Sedangkan, menurut ordonya, kelinci diklasifikasikan menjadi beberapa jenis yakni lyon, anggora, american, english, himalayan, serta ducth. http://gambarcantik.blogspot.com/gambar-kelinci.html Adapun, makanan untuk kelinci identik memakan sayuran wortel. Namun setelah dilakukan observasi, faktanya kelinci juga dapat diberi pakan sayur-sayuran hijau, biji-bijian, umbi-umbian serta ampas tahu. Setelah diteliti juga, daging kelinci sendiri bisa digunakan sebagai obat yang bisa menyembuhkan penyakit asma Berdasarkan teks tersebut, isilah identifikasikan isi laporan dengan mengisi tabel berikut! No. Ciri-Ciri Penjelasan/Keterangan 1. Mengandung fakta 2. Bersifat objektif Ditulis lengkap dan menyeluruh 3. @2020, Direktorat SMA, Direktorat Jenderal PAUD, DIKDAS dan DIKMEN 13 Laporan Hasil Observasi/ Modul Bahasa Indonesia/ Kelas X /KD 3.1 dan 4.1 Bersifat kekinian/terbaru • daging kelinci bisa digunakan sebagai obat yang bisa menyembuhkan penyakit asma 4. 5. Menambah pengetahuan dan wawasan

Menunggu Jawaban Answers: 0
Kewarganegaraan SMA

bagai mna merangkum nya

Vo O (26 08.20 " l LTEB B. Menentukan... a) Pengambilan keputusan yang bersifat kebiasaan/habitual decision making Pengambilan keputusan yang bersifat kebiasaan merupakan proses pengambilan keputusan yang paling sederhana. Biasanya, pengambilan keputusan ini lebih menekankan pada ingatan konsumen tanpa melakukan evaluasi alternatif. Evaluasi baru dilakukan jika merek yang dipilih tersebut ternyata tidak sesuai dengan yang diharapkan. Produk-produk yang biasa dibeli dalam kasus ini, di antaranya makanan ringan, pasta gigi, sabun mandi, sampo, minyak rambut, dan lain sebagainya. Contoh: Rina selalu menggunakan sampo merek A. Ketika samponya habis, seperti biasa Rina langsung membeli sampo merek A, tanpa mempertimbangkan sampo merek lain. b) Pengambilan keputusan terbatas/limited decision making Pada pengambilan keputusan terbatas, konsumen hanya melakukan sedikit usaha untuk mencari informasi tentang produk dan merek, kemudian mengevaluasi beberapa alternatif produk atau merek lain berdasarkan pengetahuan yang dimiliki. Kondisi ini biasanya terjadi untuk pembelian produk-produk yang kurang penting atau pembelian yang bersifat rutin. Kondisi ini juga dapat terjadi pada pembelian kebutuhan yang sifatnya emosional. Contoh: Seorang konsumen merasa bosan menggunakan produk dengan merek tertentu, lalu memutuskan untuk mencoba produk dari merek lain. Tindakan tersebut ia lakukan sebagai bentuk coba-coba untuk membandingkan produk dari merek terbaru yang ia beli dan produk yang biasa ia gunakan. c) Pengambilan keputusan luas/extended decision making Sebelum mengambil keputusan pembelian, konsumen akan mencari informasi mengenai beberapa produk dan merek, kemudian mengevaluasi seberapa baik setiap alternatif produk tersebut dalam memenuhi kebutuhannya. Biasanya, kondisi ini terjadi ketika konsumen akan membeli produk untuk pertama kali. Evaluasi produk atau merek akan mengarah pada keputusan pembelian. Kondisi ini sering kali terjadi pada pembelian Bah 1 Menan. ...

Menunggu Jawaban Answers: 0
Matematika SMA

tolong bantu menjawab soal ini ya kak

12.49 FF • 1627804850732-X... TUGAS PROYEK MATEMATIKA Topik : Bilangan Berpangkat Fungsi Eksponen Tugas : Menyelesaikan masalah kontekstual yang diberikan oleh guru Memodifikasi masalah kontekstual dari guru menjadi soal baru Menyelesaikan soal baru yang diajukan. Petunjuk : Siapkan Kertas HVS Tuliskan nama lengkap dan kelas pada bagian atas kertas Tuliskan topik proyek Salin ulang masalah kontekstual dari guru pada HVS yang telah disiapkan Tuliskan penyelesaian soal tersebut Tuliskan soal yang kalian buat dengan cara memodifikasi soal dari guru : Momodifikasi soal dapat dilakukan dengan cara mengubah angka, mengubah bentuk cerita (permasalahan/topik masalah), mengubah hal yang ditanyakan. Silakan piilih salah satu cara memodifikasi soal tersebut atau boleh kombinasi dari ketiga-tiganya dengan syarat tetap dalam topik yang telah di tentukan Tuliskan penyelesaian/jawaban dari soal yang teah kalian buat. Silakan sajikan hasil kerja kalian semenarik mungkin dengan kreasi kalian masing- masing (dibebaskan untuk menggunakan kertas warna, pensil warna, aksesoris, dll). Masalah Kontekstual : Siswa SMK Sahid Jakarta medapat tugas pada pelajaran sanitasi dan hygiene untuk mengamati berapa lama makanan dapat bertahan pada suhu ruangan. Dengan kondisi bakteri yang berada dalam makanan dan makanan berada pada suhu ruang maka bakteri akan berkembang dari 1 bakteri menjadi 2 setiap 20 menit. a. Buatlah model matematika dari perkembangan bakteri tersebut. b. Berapa banyak bakteri yang berkembang pada makanan tersebut jika pengamatan dilakukan selama 5 jam ? Selamat Bertualang.. * Good Luck....

Menunggu Jawaban Answers: 0
1/2